Sanggau – MPGI News, Rabu (21/10/20) – Pos Lintas Batas Negara (PLBN) sektor barat Kalimantan Barat, menjadi pintu masuk para Pekerja Migran Indonesia (PMI) kembali ke Indonesia dari Malaysia. Dalam hal ini, Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas melaksanakan pengawasan dan pendataan terhadap PMI yang kembali melalui pintu PLBN Terpadu maupun jalur tidak resmi, guna mencegah penyebaran Covid-19 masuk wilayah Indonesia.
Perlu diketahui, pendataan para PMI dilakukan oleh Satgas Pamtas Yonif 642/Kps, Koramil 1204-21/Entikong, Polsek Entikong, Imigrasi dan P4TKI serta Bea dan Cukai.
Dansatgas Pamtas Yonif 642/Kps, Letkol Inf Alim Mustofa dalam keterangannya di Pos Kotis Entikong, Sanggau mengatakan, selain melakukan tugas pokok yaitu menjaga patok, pembinaan teritorial, menanamkan wawasan kebangsaan dan bela negara. Satgas Pamtas juga aktif membantu Pemerintah menangani pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah perbatasan.
Lanjut Dansatgas, pihaknya bersama instansi terkait lainnya bekerjasama melakukan penerapan protokol kesehatan kepada PMI mulai dari kedatangan sampai keberangkatan ke tujuan masing – masing.
“Begitu PMI datang, kita lakukan penyemprotan disinfektan pada barang bawaan, melakukan 3M dan mendata serta mengecek kesehatan dengan rapid test,” jelas Dansatgas.
Dijelaskan Dansatgas, total PMI mandiri yang kembali ke Indonesia berjumlah 143 orang, yang melalui PLBN Terpadu Entikong 90 orang dan PLBN Terpadu Aruk sebanyak 44 orang dari 13 provinsi, dan kesemua PMI telah menjalani rapid test dengan hasil non reaktif.
“Alhamdulillah, sampai saat ini PMI yang kembali ke Indonesia semuanya dalam keadaan sehat,” ucap Dansatgas mengakhiri.
(Red/tim)
